; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Aktor Indonesia di Pentas Dunia
Aktor Indonesia di Pentas Dunia
A
A
A
DI TENGAH perfilman Indonesia yang pasangsurut, sejumlah aktor Indonesia terus membuktikan diri berlaga di kancah internasional. Menariknya, di antara mereka ini tampil membintangi film-film box office dunia, khususnya untuk film-film laga.
Nama Ray Sahetapy tercatat untuk tampil di film Captain America: Civil War, arahan Anthony dan Joe Russo. Ray dikabarkan akan menjadi lawan main Chris Evans yang akan memerankan tokoh utama sebagai Captain Amerika. Prestasi itu tentu membanggakan bagi aktor Indonesia karena kualitas para pemainnya mulai diperhitungkan kancah internasional dan menariknya semua aktor yang membintangi film dunia ini mengawali langkahnya dari film The Raid I dan II .
Ray mengaku bersyukur bisa diberi kepercayaan untuk tampil dalam produksi film Hollywood. Awalnya dia tidak menyangka saat dihubungi untuk terlibat dalam film Captain Amerika ini. “Ya, awalnya tidak menyangka. Saya berharap ini menjadi pintu bagi aktor dan aktris lain dari Indonesia yang akan berkecimpung di Hollywood,” kata Ray Sahetapy melalui pesan singkatnya kepada KORAN SINDO kemarin.
Ray tidak bisa ditelepon karena saat ini dirinya sudah berada di Negeri Paman Sam untuk memulai syuting. Sesampainya di Amerika, pemilik nama lengkap Ferene Raymond Sahetapy ini mengaku mendapat pelayanan yang baik . Dia akan menjalani syuting perdana pada 27-28 April waktu setempat. Aktor kelahiran Donggalla, Sulawesi Tengah, 1 Januari 1957, ini mengaku keterlibatannya di film Captain Amerika ini tidak melalui proses casting , melainkan kepercayaan yang diberikan pihak Marvel Studios kepada aktor Indonesia.
“Ini penunjukan dan rekomendasi dari sutradara The Raid I dan II Gareth Evans. Sineas dan aktor Amerika kagum dan mengapresiasi setelah menonton film The Raid ,” kata Ray. Sayangnya, alumnus Institut Kesenian Jakarta 1977 ini belum bersedia menceritakan perannya di film tersebut. Alasannya, pihak Marvel Studios sudah mewanti-wanti untuk tidak berbicara dulu. Pihak Marvel masih belum memberikan izin.
“Kalau sudah waktunya pasti saya ceritakan, setelah saya pulang ke (Jakarta),” kata Ray, yang berencana kembali ke Jakarta pada Kamis (30/4). Bukan baru sekali ini aktor yang terlibat dalam film garapan sutradara Gareth Evans sukses. Sebelum Ray, beberapa aktor muda, bahkan yang namanya baru melejit lewat The Raid , dilirik Hollywood. Salah satunya Iko Uwais. Sebagai pemeran utama The Raid dan The Raid 2: Berandal , tentu saja Iko mendapat sorotan dari sineas film dunia.
Namanya menjadi dikenal dan menjadi buah bibir pembicaraan ketika memerankan Rama dan Yudha di The Raid 2 . Aksi koreografi silatnya banyak dipuji. Dia mampu mengalahkan banyak musuh dengan tangan kosong. Suami penyanyi Audi Item ini kemudian keterlibatan dalam film Man of Taichi, kemudian film Beyond Skyline.
Dalam film garapan sutradara Keanu Reeves ini, Iko beradu akting dengan Frank Grillo yang bertarung melawan alien. Tak hanya itu, Iko juga bermain dalam film 22 Mile . Selain itu, dia pernah disebut-sebut ikut berlaga dalam film Star Wars: The Force Awakens bersama Harrison Ford cs. Namun, dia tidak bersedia menjelaskan. Demikian ketika Iko digadang-gadang untuk menggantikan Andrew Garfield memerankan Spiderman, tapi dia tidak tertarik menjelaskannya.
Sebelumnya ada Cecep A Rahman, Yayan Ruhian, dan Joe Taslim. Yayan Ruhian sukses tampil di film Beyond Skyline dan kembali terlibat di film garapan rumah produksi Jepang berjudul Yakuza Apocalypse. Pada film arahan Takashi Miike, sutradara yang telah malang melintang di dunia perfilman Jepang ini, Yayan berperan sebagai Kyoken, seorang otaku , sebutan untuk orangorang yang memiliki kegemaran serta kecintaan terhadap hobinya, dalam hal ini bertarung.
Rencananya film tersebut masuk bioskop di Jepang pada 20 Juni 2015. “Insya Allah, bangga main produksi film luar negeri,” kata Yayan. Aktor lain adalah Joe Taslim. Pria yang berperan sebagai Jaka di film The Raid: Redemption ini mendapat kesempatan untuk unjuk gigi di panggung internasional saat membintangi film laga horor buatan HBO Asia, Dead Mine .
Film itu dirilis di sejumlah negara Asia pada September 2012. Sukses itu dilanjutkan dengan penampilannya di film Fast and Furious 6 yang dibuat pada 2013. Joe memerankan tokoh antagonis Jah, pembunuh berdarah dingin .
Thomasmanggalla
Nama Ray Sahetapy tercatat untuk tampil di film Captain America: Civil War, arahan Anthony dan Joe Russo. Ray dikabarkan akan menjadi lawan main Chris Evans yang akan memerankan tokoh utama sebagai Captain Amerika. Prestasi itu tentu membanggakan bagi aktor Indonesia karena kualitas para pemainnya mulai diperhitungkan kancah internasional dan menariknya semua aktor yang membintangi film dunia ini mengawali langkahnya dari film The Raid I dan II .
Ray mengaku bersyukur bisa diberi kepercayaan untuk tampil dalam produksi film Hollywood. Awalnya dia tidak menyangka saat dihubungi untuk terlibat dalam film Captain Amerika ini. “Ya, awalnya tidak menyangka. Saya berharap ini menjadi pintu bagi aktor dan aktris lain dari Indonesia yang akan berkecimpung di Hollywood,” kata Ray Sahetapy melalui pesan singkatnya kepada KORAN SINDO kemarin.
Ray tidak bisa ditelepon karena saat ini dirinya sudah berada di Negeri Paman Sam untuk memulai syuting. Sesampainya di Amerika, pemilik nama lengkap Ferene Raymond Sahetapy ini mengaku mendapat pelayanan yang baik . Dia akan menjalani syuting perdana pada 27-28 April waktu setempat. Aktor kelahiran Donggalla, Sulawesi Tengah, 1 Januari 1957, ini mengaku keterlibatannya di film Captain Amerika ini tidak melalui proses casting , melainkan kepercayaan yang diberikan pihak Marvel Studios kepada aktor Indonesia.
“Ini penunjukan dan rekomendasi dari sutradara The Raid I dan II Gareth Evans. Sineas dan aktor Amerika kagum dan mengapresiasi setelah menonton film The Raid ,” kata Ray. Sayangnya, alumnus Institut Kesenian Jakarta 1977 ini belum bersedia menceritakan perannya di film tersebut. Alasannya, pihak Marvel Studios sudah mewanti-wanti untuk tidak berbicara dulu. Pihak Marvel masih belum memberikan izin.
“Kalau sudah waktunya pasti saya ceritakan, setelah saya pulang ke (Jakarta),” kata Ray, yang berencana kembali ke Jakarta pada Kamis (30/4). Bukan baru sekali ini aktor yang terlibat dalam film garapan sutradara Gareth Evans sukses. Sebelum Ray, beberapa aktor muda, bahkan yang namanya baru melejit lewat The Raid , dilirik Hollywood. Salah satunya Iko Uwais. Sebagai pemeran utama The Raid dan The Raid 2: Berandal , tentu saja Iko mendapat sorotan dari sineas film dunia.
Namanya menjadi dikenal dan menjadi buah bibir pembicaraan ketika memerankan Rama dan Yudha di The Raid 2 . Aksi koreografi silatnya banyak dipuji. Dia mampu mengalahkan banyak musuh dengan tangan kosong. Suami penyanyi Audi Item ini kemudian keterlibatan dalam film Man of Taichi, kemudian film Beyond Skyline.
Dalam film garapan sutradara Keanu Reeves ini, Iko beradu akting dengan Frank Grillo yang bertarung melawan alien. Tak hanya itu, Iko juga bermain dalam film 22 Mile . Selain itu, dia pernah disebut-sebut ikut berlaga dalam film Star Wars: The Force Awakens bersama Harrison Ford cs. Namun, dia tidak bersedia menjelaskan. Demikian ketika Iko digadang-gadang untuk menggantikan Andrew Garfield memerankan Spiderman, tapi dia tidak tertarik menjelaskannya.
Sebelumnya ada Cecep A Rahman, Yayan Ruhian, dan Joe Taslim. Yayan Ruhian sukses tampil di film Beyond Skyline dan kembali terlibat di film garapan rumah produksi Jepang berjudul Yakuza Apocalypse. Pada film arahan Takashi Miike, sutradara yang telah malang melintang di dunia perfilman Jepang ini, Yayan berperan sebagai Kyoken, seorang otaku , sebutan untuk orangorang yang memiliki kegemaran serta kecintaan terhadap hobinya, dalam hal ini bertarung.
Rencananya film tersebut masuk bioskop di Jepang pada 20 Juni 2015. “Insya Allah, bangga main produksi film luar negeri,” kata Yayan. Aktor lain adalah Joe Taslim. Pria yang berperan sebagai Jaka di film The Raid: Redemption ini mendapat kesempatan untuk unjuk gigi di panggung internasional saat membintangi film laga horor buatan HBO Asia, Dead Mine .
Film itu dirilis di sejumlah negara Asia pada September 2012. Sukses itu dilanjutkan dengan penampilannya di film Fast and Furious 6 yang dibuat pada 2013. Joe memerankan tokoh antagonis Jah, pembunuh berdarah dingin .
Thomasmanggalla
(ars)
Explore More